Posts

Etika dan Etiket

Image
Definisi Etika Etika berasal dari bahasa Yunani ‘ethos’ yang berarti adat istiadat/kebiasaan yang baik. Etika adalah suatu ilmu yang membicarakan masalah perbuatan/tingkah laku manusia, mana yang dapat dinilai baik, dan mana yang tidak baik. Etika berisi ketentuan-ketentuan (norma-norma) dan nilai-nilai yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Etika tidak mempersoalkan keadaan manusia, melainkan mempersoalkan bagaimana manusia harus bertindak. Tujuan Etika Tujuan etika adalah agar setiap manusia mengetahui dan menjalankan perilaku yang baik, sebab perilaku yang baik bukan saja penting bagi dirinya saja, tetapi juga penting bagi orang yang ada disekitarnya. Norma Khusus dan Norma Umum Norma khusus merupakan aturan yang berlaku dalam bidang kegiatan khusus atau kehidupan khusus.  Misal: Aturan olah raga, aturan pendidikan, atau aturan sebuah sekolah. Norma umum bersifat universal. Ada tiga norma umum: Norma sopan santun, norma hukum, dan norma moral. Teori Deontologi Deon

Pasar Faktor Produksi: Tenaga Kerja Dan Tanah

Image
  Faktor Produksi Pokok Tenaga Kerja, balas jasa berupa upah/gaji Barang Modal (Mesin dan Tanah), balas jasa berupa sewa Uang, balas jasa berupa bunga Konsep Dasar Faktor produksi sebagai permintaan turunan . Permintaan terhadap suatu barang dikatakan sebagai permintaan turunan jika permintaan terhadap barang tersebut sangat bergantung pada permintaan barang lain. Contoh: permintaan BBM terhadap permintaan Mobil. Permintaan Tenaga Kerja sangat tergantung pada permintaan barang dan jasa. Makin besar permintaan barang & jasa, makin besar juga permintaan tenaga kerja Permintaan tanah juga sangat tergantung pada permintaan barang dan jasa. Misal makin besar permintaan gedung perkantoran makin besar juga permintaan tanah. F aktor Produksi Subtitusi dan Komplemen Mesin merupakan subtitusi tenaga kerja bila penambahan penggunaan mein mengurangi penggunaan tenaga kerja, tetapi dapat bersifat komplemen jika penambahan mesin dapat menambah tenaga kerja. H ukum Pertambahan Hasil y

Pasar Oligopoli

Image
  Pasar Oligopoli Adalah struktur pasar di mana hanya terdapat beberapa atau sedikit perusahaan saja yang menjual produk-produk yang identik atau yang mirip satu sama lain. Struktur pasar atau industri oligopoli adalah pasar (industri) yang terdiri dari hanya sedikit perusahaan (produsen).di mana: Setiap perusahaan memiliki kekuatan cukup besar untuk mempengaruhi harga pasar. Perilaku setiap perusahaan akan mempengaruhi perilaku perusahaan lainnya dalam industri. Kondisi pasar oligopoli mendekati kondisi pasar monopoli. Karakteristik Pasar Oligopoli Hanya sedikit perusahaan dalam industri. Biasanya jumlah perusahaan diasumsikan kurang dari sepuluh. Kekuatan perusahaan-perusahaan dalam industri dapat diukur dengan menghitung rasio konsentrasi, yaitu berapa persen output dalam pasar oligopoli dikuasai oleh perusahaan yang dominan. Pasar suatu industri dikatakan berstruktur oligopolistik apabila CR4 ( four firms conce

Pasar Monopolistik

Image
Pasar Monopolistik Definisi Pasar Monopolistik adalah salah satu bentuk pasar dimana terdapat banyak produsen yang menghasilkan barang serupa tetapi memiliki perbedaan dalam beberapa aspek. Penjual pada pasar monopolistik tidak terbatas, namun setiap produk yang dihasilkan pasti memiliki karakter tersendiri yang membedakannya dengan produk lainnya. Contoh: shampo, pasta gigi, kosmetik, makanan, minuman, obat-obatan dll. Mekipun fungsi emua hampo sama tetapi setiap produk yang dihasilkan produsen yang berbeda memiliki ciri khusus. Misal: perbedaan aroma, perbedaan aroma, kemasan dll. Karakteristik Pasar Monopolistik Produk yang Terdiferensiasi Jumlah Produsen Banyak Dalam Industri Bebas Masuk dan Keluar Produsen Memiliki Kemampuan untuk mempengaruhi Harga Iklan Sangat Penting Keseimbangan Perusahaan Jangka Pendek Kurva permintaan menurun sedikit demi sedikit (landai) sehingga tidak berimpit dengan MR dan laba relatif terbatas dengan luas APBC.. Perusahaan mencapai laba maksimum pad

Pasar Monopoli

Image
Pengertian Pasar Monopoli adalah suatu bentuk pasar hanya terdapat satu penjual yang menguasai pasar. Penentu harga pada pasar ini adalah seorang penjual atau sering disebut sebagai monopolis Sebagai penentu harga (Price Maker), seorang monopolis dapat menaikkan atau mengurangi harga dengan cara menentukkan jumlah barang yang akan diproduksi, semakin sedikit barang yang diproduksi semakin mahal harga tersebut begitu pula sebaliknya. Meskipun demikian Seorang penjual juga memiliki suatu keterbatasan dalam menentukan harga. Apabila penetapatan harga terlalu tinggi, maka orang akan menunda pembelian dan mencari barang pengganti. Ciri – Ciri Pasar Monopoli Banyaknya penjual juga menguasai pasar dengan jumlah pembeli yang sangat banyak.   Tidak terdapatnya jenis barang pengganti yang memiliki manfaat serta persamaan dengan produk monopoli   Adanya hambatan yang besar untuk dapat mauk ke dalam pasar Faktor Penyebab Terbentuknya Monopoli Hambatan Teknis   Perusahaan memiliki kemampuan serta p