Perencanaan dan Analisis Lokasi
ALASAN-ALASAN BAGI ORGANISASI DALAM MEMBUAT KEPUTUSAN MENGENAI LOKASI
- Lokasi akan membantu organisasi dalam mengembangkan pasar (mengalami pertumbuhan permintaan), misalnya penambahan lokasi baru dengan menentukan lokasi di daerah dengan lalu lintas tinggi dan menekankan kenyamanan bagi para pelanggan.
- Organisasi perlu merelokasi usahanya kembali, karena adanya penurunan permintaan (sedikitnya pelanggan).
- Organisasi berusaha menemukan lokasi di mana biaya buruh atau bahan baku rendah, atau lokasi yang dekat dengan pasar atau bahan baku untuk mengurangi biaya transportasi/biaya operasi tinggi.
- Organisasi berusaha mencari lokasi di mana adanya buruh yang berkualifikasi, pasokan bahan baku yang cukup.
- Organisasi perlu melihat lokasi demi mencapai keunggulan kompetitif dan rantai pasokan.
TUJUAN KEPUTUSAN LOKASI
Kriteria
lokasi bergantung di mana bisnis berada pada rantai pasokan :
- Akhir rantai pasokan : pemilihan lokasi cenderung berfokus pada kemudahan akses, demografi pelanggan (kepadatan penduduk, penyebaran usia, pendapatan rata-rata pembeli), pola lalu lintas dan adat istiadat lokal.
- Awal rantai pasokan : terkait dengan penyediaan bahan baku, terkadang ditempatkan dekat dengan pemasok atau bahan baku.
- Tengah rantai pasokan : Bisa ditempatkan dekat dengan pemasok atau pasarnya, tergantung keragaman dari kondisi. Misalnya penyimpanan dan pendistribusian barang seringnya memilih lokasi terpusat untuk meminimalkan biaya distribusi.
EMPAT PILIHAN DALAM PERENCANAAN LOKASI
- Pilihan pertama : memperluas fasilitas yang sudah ada.
- Pilihan kedua : menambah lokasi baru sementara mempertahankan lokasi yang sudah ada.
- Pilihan ketiga : menutup satu lokasi dan pindah ke lokasi lainnya.
- Pilihan keempat : tidak melakukan apapun.
PROSEDUR UMUM DALAM MEMBUAT KEPUTUSAN LOKASI
- Memutuskan kriteria yang akan digunakan untuk mengevaluasi alternatif lokasi, seperti pendapatan yang meningkat atau jasa masyarakat.
- Mengidentifikasi faktor-faktor penting seperti lokasi pasar atau bahan baku.
- Mengembangkan alternatif lokasi:
- Mengidentifikasi wilayah umum dari sebuah lokasi.
- Mengidentifikasi sejumlah kecil alternatif masyarakat.
- Mengidentifikasi alternatif tempat di antara alternatif masyarakat.
- Mengevaluasi alternatif dan membuat pilihan.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN MENGENAI LOKASI
|
TINGKAT |
FAKTOR |
PERTIMBANGAN |
|
Regional |
Lokasi bahan baku atau pasokan |
Kedekatan, sarana & biaya
transportasi, ketersediaan kuantitas |
|
Lokasi
pasar |
Kedekatan,
biaya distribusi, pasar target |
|
|
Buruh |
Ketersediaan, distribusi usia tenaga
kerja, skala upah, produktivitas, dll |
|
|
Komunitas |
Kualitas
hidup |
Sekolah,
perbelanjaan, biaya hidup, dll |
|
Jasa |
Kesehatan, pemadam kebakaran, dan
polisi |
|
|
Sikap |
Pro/kontra |
|
|
Pajak |
Negara bagian/lokal, langsung/tdk
langsung |
|
|
Peraturan
lingkungan |
Negara
bagian/lokal |
|
|
Fasilitas |
Biaya dan ketersediaan |
|
|
Dukungan
pengembangan |
Penerbitan
surat utang, hibah, dll |
|
|
Tempat |
Lahan |
Biaya, parkir, karakteristik tanah
& drainase, dll |
|
Transportasi |
Jenis
(akses jalan, jalur kereta, jalur udara) |
|
|
Lingkungan/legal |
Pembatasan pembagian wilayah |
PERBANDINGAN PERTIMBANGAN JASA/RITEL DAN PERTIMBANGAN MANUFAKTUR
|
MANUFAKTUR/DISTRIBUSI |
JASA/RITEL |
|
Fokus Biaya |
Fokus Pemasukan |
|
Sarana/biaya
transportasi |
Demografi:usia,
pendapatan, pendidikan |
|
Ketersediaan energi/biaya |
Populasi/penggambaran area |
|
Biaya/ketersediaan/kemampuan
buruh |
Kompetisi |
|
Biaya bangunan/sewa guna lahan |
Volume/pola lalu lintas Akses/parkir pelanggan |
LOKASI GLOBAL
- Faktor pendukung : perjanjian perdagangan (AFTA), teknologi (telepon, internet)
- Manfaat : Pasar (memperluas pasar, memberikan pelayanan lebih baik, memberikan waktu respon lebih cepat ketika muncul masalah), Penghematan biaya (biaya transportasi, biaya buruh, biaya barang mentah dan pajak), Legal dan peraturan (hukum buruh), Finansial (menghindari dampak dari perubahan mata uang, insentif negara bagian, dll).
- Kerugian : Biaya transportasi (buruknya infrastruktur, pengiriman jauh), Biaya keamanan (pencurian), Buruh yang tidak memiliki kemampuan (mempengaruhi kualitas dan produktivitas serta etika kerja), Pembatasan impor (pembatasan impor barang manufaktur), Kritik (menggunakan buruh anak kecil, dll)
- Risiko : Politik (ketidakstabilan politik), Terorisme (ancaman), Ekonomi (ketidakstabilan ekonomi), Legal (UU & peraturan), Budaya (perbedaan budaya).
MENGEVALUASI ALTERNATIF LOKASI
- Analisis Biaya-Profit-Volume Lokasi: Teknik untuk mengevaluasi pilihan lokasi dalam hal ekonomi.
- Penilaian Faktor: Pendekatan umum untuk mengevaluasi lokasi termasuk masukan kualitatif dan kuantitatif.
- Metode pusat gravitasi: Metode untuk menentukan lokasi pusat distribusi yang meminimalkan biaya distribusi.
ANALISIS BIAYA-PROFIT-VOLUME LOKASI
- Prosedur terkait analisis biaya-profit-volume lokasi melibatkan langkah sebagai berikut :
- Tentukan biaya tetap dan variabel yang terkait dengan masing-masing alternatif lokasi.
- Rencanakan lini total biaya untuk semua lokasi alternatif pada grafik yang sama.
- Tentukan lokasi mana yang akan memiliki total biaya yang lebih rendah dari tingkat hasil yang diharapkan.
- Selain itu, tentukan lokasi mana yang akan memiliki profit yang tinggi.
- Metode ini mengasumsikan hal berikut :
- Biaya tetap adalah konstan untuk rentang hasil yang mungkin.
- Biaya variabel linier bagi rentang hasil yang mungkin.
- Tingkat yang dibutuhkan dari hasil bisa diestimasi secara dekat.
- Hanya satu produk yang terlibat.
- Untuk sebuah analisis biaya, hitung total biaya untuk masing-masing lokasi :
Total
biaya = FC + v x Q
Keterangan:
FC
= Biaya tetap
v = Biaya variabel per unit
Q = Kuantitas atau volume hasil
- Untuk analisis profit, hitung profit total untuk masing-masing lokasi :
Total
profit = Q(R-v)-FC
Keterangan:
R
= Pendapatan per unit
Contoh
Kasus
Biaya
tetap dan variabel untuk empat lokasi pabrik potensial ditunjukkan di bawah ini:
|
Lokasi |
Biaya
Tetap Per Tahun |
Biaya
Variabel Per Unit |
|
A |
$250.000 |
$11 |
|
B |
100.000 |
30 |
|
C |
150.000 |
20 |
|
D |
200.000 |
35 |
a. Rencanakan
lini biaya total untuk lokasi-lokasi tersebut pada sebuah grafik tunggal!
b. Identifikasi
rentang hasil yang mana masing-masing alternatif superior (misalkan memiliki
biaya total yang paling kecil)!
c. Jika
hasil yang diharapkan pada lokasi yang dipilih adalah 8.000 unit per tahun,lokasi
mana yang memberikan biaya total yang paling rendah?
|
Lokasi |
Biaya
Tetap Per Tahun |
Biaya
Variabel Per Unit |
Biaya
Total |
|
A |
$250.000 + |
$11(10.000) |
=
$360.000 |
|
B |
100.000 + |
30(10.000) |
= 400.000 |
|
C |
150.000 + |
20(10.000) |
= 350.000 |
|
D |
200.000 + |
35(10.000) |
= 550.000 |
Rencanakan
masing-masing biaya tetap lokasi (pada output = 0) dan biaya total pada 10.000
unit serta hubungkan keduanya dengan sebuah garis lurus. (bisa dilihat pada
grafik).
b.Rentang
perkiraan di mana berbagai hasil alternatif akan memberikan biaya yang lebih
rendah ditunjukkan pada gambar grafik. Perhatikan bahwa lokasi D tidak bagus.
Rentang sebenarnya bisa ditentukan dengan mencari tingkat hasil pada lini B dan
C, serta lini C dan A. Untuk melakukan hal ini, samakan persamaan biaya
totalnya dan selesaikan untuk Q, tingkat output impas. Dengan demikian, untuk B
dan C:
Jawaban:
Untuk B dan C
(B) (C)
$100.000
+ $30Q = $150.000 + $20Q
$30Q
- $20Q = $150.000 - $100.000
$10Q = $50.000
Q =
$50.000/$10
Q =
5.000 unit per tahun
Untuk
C dan A :
$150.000
+ $20Q = $250.000 + $11Q
$20Q
- $11Q = $250.000 - $150.000
$9Q = $100.000
Q = $100.000/$9
Q =
11.111 unit per tahun
c. Dari grafik, Anda bisa melihat bahwa untuk 8.000 unit per tahun, lokasi C memberikan biaya total yang lebih rendah.
Comments
Post a Comment